Bahasa Indonesia Pengertian Menyimak, Mendengarkan dan Mendengar |
MENYIMAK :
1. Menurut Akhadiat (dalam Sutari dkk 1997:18-19) menyimak adalah suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasi, dan mereaksi atas makna yang terkandung di dalamnya.
Sumber : http://ptkguru.com/?darmajaya=index&daryono=base&action=listmenu&skins=1&id=288&tkt=2
2. Menyimak menurut Tarigan, adalah suatu proses kegiatan mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman, apresiasi, serta interpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi serta memahami makna komunikasi yang disampaikan oleh si pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan.
Sumber : http://mbahbrata-edu.blogspot.com/2010/04/keterampilan-menyimak.html
3. Di dalam Kamus Umum Bahasa Indonesi (W. J. S. Poerwadarminta 1982 : 847) Menyimak adalah mendengarkan (mempertahankan apa yang diucapkan orang). Menyimak adalah latihan mendengarkan baik-baik.
Sumber : http://wawan-junaidi.blogspot.com/2011/11/definisi-menyimak.html
4. Menyimak adalah mendengar secara khusus dan terpusat pada objek yang disimak (panduan bahasa dan sastra Indonesia, Natasasmita Hanapi, Drs.; 1995: 18)
Sumber : http://diksatrasia.wordpress.com/2010/11/27/menyimak/
5. Menyimak adalah suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasikan, dan mereaksi atas makna yang terkandung di dalamnya”. (Sabarti –at all: 1992).
Sumber : http://aristhaserenade.blogspot.com/p/keterampilan-menyimak.html
6. Menurut Anderson
Menyimak sebagai proses besar mendengarkan, mengenal, serta menginterpretasikan lambing-lambang lisan.
7. Menurut Russel&Russel 1959
Menyimak bermakna mendengarkan dengan penuh pemahaman dan perhatian serta apresiasi
8. Menurut Djago Tarigan
Menyimak dapat didefinisikan sebagai suatu aktifitas yang mencakup kegiatan mendengar dari bunyi bahasa, mengidentifikasi, menilik, dan mereaksi atas makna yang terkandung dalam bahan simakan
9. Menyimak pada hakikatnya adalah mendengarkan atau memahami bahan simakan. Karena itu dapatlah disimpulkan bahwa “tujuan utama menyimak adalah menangkap, memahami, atau menghayati pesan, ide, gagasan yang tersirat dalam bahan simakan” (Tarigan, 1991:4)
10. “Menyimak sebagai proses mendengarkan, mengenal, serta menginterpretasikan lambang-lambang lisan. Menyimak bermakna mendengarkan dengan penuh pemahaman dan perhatian serta apresiasi” (Anderson dalam Tarigan, 1987:28).
11. Mudjianto (2010:1) pernah menyatakan bahwa dalam aktivitas menyimak tersirat makna bahwa aktivitas ini dalakukan secar aktif, sadar dan sungguh-sungguh untuk menerima informasi dari sumber suara (bahasa lisan).
MENDENGARKAN :
1. Mendengarkan adalah merespon atau menerima bunyi secara disengaja. Memperhatikan dengan baik apa yang dikatakan oleh orang lain yang sudah mulai melibatkan unsur kejiwaan yang berarti aktivitas mental sudah muncul, hanya belum setinggi aktivitas menyimak.
2. Mendengarkan adalah sebuah tindakan menyengajakan diri untuk mendengar ( menurut Qobe [online,2010] )
3. Mendengarkan adalah suatu proses menangkap, memahami, mengingat dengan sebaik-baiknya apa yang di dengarkannya/sesuatu yang di katakan oleh orang lain/kepadanya (panduan bahasa dan sastra indonesia, Drs. Natasasmita Hanapi, 1995)
MENDENGAR :
1. Sutari, (1998: 16) menyimpulkan bahwa:
Mendengar mempunyai makna, dapat menangkap suara (bunyi) dengan telinga, sadar atau tidak. Kalau ada bunyi, alat pendengaran kita akan menangkap bunyi tersebut’. Proses mendengar terjadi tanpa perencanaan, tetapi datang secara kebetulan, mungkin juga tidak.
Sumber : http://egopadoma.blogspot.com/2010/12/bahan-ajar-menyimak-dalam-pembelajaran.html
2. Mendengar bermakna tidak sengaja, tidak aktif, dan tidak sungguh-sungguh (menurut Mudjianto, 2010:1)
3. Mendengar adalah aktifitas fisik di mana seseorang menerima suara melalui indera pendengaran ( menurut Qobe, online,2010 )
Nah, bagaimana sudahkah paham apa perbedaannya? kalau sudah ya bagus deh, kalau belum ya bisa di pahami lebih mendalam lagi, sekian ya artikel kali ini semoga bermanfaat ya, Terima kasih, see you next time.
Tidak ada komentar