Puisi Kriminal: Terpenjara Karya Alif Zainun
Terpenjara
Semilir angin terasa sejuk dalam jiwa
menyapa dalam hebusan nafas
Hingga terdengar getaran dahsyat
Menjadikan saksi bisuku
Aku terkekang dalam jeruji kepedihan.
Tak tau kapan ku dibebaskan.
Ribuan cara kutempuh.
Hingga tak kusadarii
Aku masih dalam lingkup jeruji
Tak kuraskan hangatnya mentari
Tak kurasakan dinginnya hujan
Aku hanya merasakan kepedihan
Bibirku kelu
Suaraku paru
Aku berteriak dalam kebisuan
Aku menahan
Aku mencoba sabar
Namun mengapa tiada penyelesaian??
Aku lelah dengan drama ini
Aku lelah. .
Sangat Lelah. .
Tolong,
Tolong biiarkan aku pergi
Jangan kau hentikan
Tidakkah kau mengerti
Aku sangat tersiksa?
Aku disini menderita.
Berilah sedikit ruang untuk
Sedikit saja
Tolong mengertilah.
Karya Alif Zainun Nisya' (15 Desember 2017)
1 komentar
mendadak teringat kenangan seseorang yang telah memnjarakan hatiku