Pengertian Debat Menurut Para Ahli

Debat
Debat
Pernahkah kalian melakukan kegiatan debat? Tentunya diri kita sudah pernah melakukan kegiatan debat. Biasanya perdebatan yang kita lakukan sering tidak kita sadari, dalam kehidupan sehari-hari manusia tak lepas dari yang namanya masalah. Permasalahan ini dapat muncul di mana saja dan kapan saja tak dapat direncanakan. Nah, sering kali kita sebagai manusia sering memperdebatkan suatu masalah dengan orang lain, entah itu masalah yang kecil atau masalah yang besar kita tak tahu sepenuhnya.

Selain itu perdebatan sekarang ini sering menjadi suatu yang menarik untuk diikuti, contohnya debat antar calon presiden dan wakil presiden, kemudian debat antar calon gubernur dan wakil gubernur, sampai perdebatan di pemerintahan desa yaitu debat antar calon kepala desa. Debat ini sekarang juga sudah memasuki di dunia pendidikan. Dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia di kurikulum 2013 revisi 2016 (kurikulum nasional) terdapat materi mengenai debat.

Debat sering disamakan dengan diskusi. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa debat dan diskusi berbeda. Anggapan debat dan diskusi sama berdasarkan alasan bahwa debat memang termasuk salah satu jenis diskusi (diskusi kelompok, diskusi panel, symposium, kolokium, seminar, rapat kerja, lokakarya, sarasehan, kongres, dan debat). Sementara itu pendapat yang menganggap debat dan diskusi berbeda berdasarkan para anggapan bahwa debat termasuk diskusi khas. Jika diskusi pada umumnya dilakukan untuk memperoleh kebenaran, debat dilakukan untuk memperoleh kemenangan. Untuk itu muncul sebuah pertanyaan yang akan dilontarkan kepada kalian semua yaitu

APAKAH KALIAN SEMUA MENGETAHUI PENGERTIAN DARI DEBAT? 

Secara umum, kita sudah mengetahui apa itu debat. Namun, sekarang saya akan membagikan secara khusus kepada kalian semua tentang pengertian debat menurut para ahli. Saya mengambil beberapa pengertian menurut para ahli dari berbagai sumber. Berikut pengertian menurut para ahli.

Pertama, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahwa arti dari debat adalah pembahasan atau pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

Kedua, menurut Hendri Guntur Tarigan (Retorika 1990:120), bahwa arti dari debat pada hakekatnya adalah saling adu argumentasi antar pribadi atau antar kelompok manusia, dengan tujuan mencapai kemenangan satu pihak.

Ketiga, menurut G. Sukadi, arti dari debat bahwa pada hakekatnya saling adu argumentasi antar pribadi atau antar kelompok manusia, dengan tujuan mencapai kemenangan.

Keempat, dalam website wikimedia.foundation.org, bahwa arti debat adalah kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perorangan maupun kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan.

Kelima, dalam website Wikipedia, bahwa arti debat adalah kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perorangan maupun kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan. Secara formal, debat banyak dilakukan dalam institusi legislatif seperti parlemen, terutama di negara-negara yang menggunakan sistem oposisi. Dalam hal ini, debat dilakukan menuruti aturan-aturan yang jelas dan hasil dari debat dapat dihasilkan melalui voting atau keputusan juri.

Keenam, dalam website eduscpes, bahwa arti debat adalah suatu diskusi antara dua orang atau laebih yang berbeda pandangan , dimana antara satu pihak dan pihak yang lain saling menyerang.

Ketujuh, dalam website khrisnamurti, bahwa arti debat adalah terjadi di mana unsur emosi banyak berperan. Para peserta di sini lebih banyak hanya hendak mempertahankan pendapatnya dan hanya ada sedikit ruangan dalam batinnya, kalau ada, untuk mendengar dengan baik pendapat orang lain. Suasana menjadi ‘ramai’ dan sifat diskusi yang damai tidak terjadi. Masing-masing peserta hanya mau ‘mendengar’ pendapatnya sendiri-sendiri dan berkehendak agar supaya peserta lain menyetujui pendapatnya. Jadi ada unsur pemaksaan kehendak.

Kedelapan, dalam website pbs,bahwa arti debat adalah aktivitas utama dari masyarakat yang demonstratic.

Kesembilan, dalam website triviumpursuit, bahwa arti debat adalah sebuah kontes antara dua orang atau grup yang mempresentasikan tentang argument mereka dan berusaha untuk menunmngkan argument dari lawan mereka.

Kesepuluh, dalam website thepeoplespeaks, bahwa arti debat adalah sebuah metode formal untuk mempresentasikan argument yang terdiri dari rgumen yang menyuport issue dan yang menentang issue yang diangkat.

Dari beberapa pengertian di atas, saya menyimpulkan bahwa debat adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh dua belah pihak atau kelompok dengan memaparkan argumen terhadap suatu permasalahan dengan tujuan mempertahankan pendapat untuk meraih kemenangan.

Nah demikian artikel pengertian debat menurut para ahli, semoga bermanfaat bagi kita semua. Apabila ada tambahan referensi yang lain bisa berkomentar di bawah. Terima kasih.

Tidak ada komentar